Translate

Kamis, 11 September 2014

DIY Fish Eye Converter Untuk Smartphone

Sesuai dengan judul disini saya ingin berbagi pengalaman saya dengan fish eye converter buatan sendiri dengan modal 15-20rb rupiah. Optik yang saya gunakan adalah bagian tengah lensa proyektor, bisa juga menggunakan lensa lain intinya gunakan optik cekung yang ada dibagian tengah lensa, sedangkan optik bagian depan lensa manapun bisa digunakan untuk makro converter, jadi dengan modal segitu atau bila anda punya lensa rusak asal optik masih oke anda tidak perlu lagi membeli makro/fish eye convetr dengan harga yang cukup mahal, "kan ada jelly lens yang murah???" . Memang harga jelly lens cukup murah, tapi tahukah kamu bila optik jelly lens terbuat dari plastik yang bisa mengurangi kualitas gambar dan terkadang hasilnya buram. Kentungan kita menggunakan converter buatan yaitu kilualitas gambar yang didapat cukup bagus setara dengan converter mahal. Kenapa? Karena bahan yang kita gunakan berasal dari optik lensa yang kualitasnya bagus ditambah lagi optik lensa memiliki coating, apa itu coating? Coating adalah lapiran lensa yang berwarna pelangi bila terkena cahaya, keuntungannya adalah megurangi ghosting dan flare akibat melawan cahaya jadi foto yang dihasilkan tetap tajam walaupun melawan cahaya. Jadi kita memiliki keuntungan dengan harga cukup murah bahkan untuk converter smartphone berharga mahal tidak memiliki coating. So!! Banyak keuntungannya.





Lensa yang saya gunakan adalah lensa ptoyektor merk rollei, lensa dibongkar dan diambil bagian tengah lensa, ambil pipa yg sesuai demgan diameter optik dan cat warna hitam, untuk menempel ke handphone bisa gunakan selotip atau lakban, memang agak repot tapi terbayar dengan kulalitasnya.

Penampakan:






Hasil :



Rabu, 03 September 2014

Uniknya Sony QX 1



Inovasi sony memang tidak ada habisnya, setelah membuat mirorless fullframe pada sony A7 &A7r, serta kehebatan mirorless dengan iso 407.000 pada A7s dan mirorless dengan kecepatan AF tercepat pada A6000. kini sony membuat terobosan baru lagi dengan meluncurkan sony QX.

sony Qx 1yaitu sebuah perangkat kamera yang berbentuk seperti adapter kamera. Sony QX1 kamera lensa modul E-mount tanpa body yang diberitakan oleh SonyAlphaRumors.com. Ini adalah kamera seri QX ketiga setelah QX10 dan QX100. Tapi tidak seperti dua sebelumnya yang menggunakan lensa fixed, Sony QX1 merupakan modul E-mount yang bisa diganti-ganti lensanya menggunakan lensa Sony. Modul tersebut memiliki sensor APS-C, kemungkinan 24MP sensor yang sama dengan A6000 yang memiliki AF sangat cepat. Modul tersebut juga memiliki built-in flash, slot untuk kartu memory dan sebuah tombol untuk mengambil foto secara standalone. Kamera ini unik karena tanpa layar, oleh karena itu layar kamera dihubungakan ke smartphone atau tablet dengan koneksi WiFi, unik bukan. Soal kualitas tenang saja, sony qx 1 ini bersensor APS-C, sensor yg digunakan sama dengan sensor pada mirorless sony A6000 jadi besar sensor sama dengan DSLR jadi tidak perlu khawatir soal kualitas gambar karena setara dengan DSLR. Sony XQ sangat cocok untuk anda yang suka teraveling dan street hunting atau anda yang suka membawa kamera untuk aktifitas sehari-hari tapi tidak ingin repot dengan membawa DSLR yang berat, besar dan memakan tempat pada tas anda. Untuk harga sony QX 1 ini dibandrol dengan harga 300 euro dan 450 euro dwngan lensa kit 16-50.